Olahraga tidak hanya bermanfaat mencegah hipertensi
tetapi juga menjadi bagian pengobatan hipertensi. Kegiatan olahraga
yang mencegah dan menurunkan tekanan darah adalah jenis latihan
kebugaran (endurance) berintensitas sedang seperti berjalan, jogging, bersepeda, dan berenang.
Mengapa olahraga kebugaran berintensitas sedang memperbaiki tekanan darah?
photo © 2005 Naama ym | more info (via: Wylio)
Karena latihan kebugaran memobilisasi massa otot sehingga
mengakibatkan kontraksi berkala yang ringan dan menenangkan. Untuk
mewujudkan proses ini, otot-otot memompa darah secara aktif sehingga
kerja jantung lebih ringan dalam memompa darah. Selama latihan tersebut,
tekanan darah sedikit meningkat namun kemudian jantung dan pembuluh
darah menjadi terbiasa bekerja dengan tekanan darah lebih rendah. Mereka
yang berlatih kebugaran secara teratur memiliki detak jantung istirahat
lebih rendah dan stabil.
Frekuensi dan kekuatan gerakan sangat penting untuk diperhatikan.
Sebagai contoh, mendorong beban secara perlahan dengan kekuatan besar
cenderung memperburuk hipertensi. Karena itu, olah raga yang memerlukan
kontraksi kuat dan berkepanjangan, seperti latihan beban, harus
dihindari. Tujuan Anda sebaliknya: melakukan kontraksi lebih sering
namun tidak kuat. Dengan cara ini, aliran darah melalui otot-otot akan
lebih lancar dan mengurangi tekanannya. Ketika bersepeda, kurangilah
beban pedal dan kayuhlah sedikit lebih cepat. Anda dapat bersepeda
tandem dengan yang lebih senior agar dapat mengayuh lebih cepat tanpa
memaksakan diri.
Latihan kebugaran harus dilakukan sesuai kemampuan agar bermanfaat.
Anda harus tetap bisa bernapas relatif mudah. Jika Anda tidak dapat
mengucapkan sebuah kalimat pendek tanpa terputus-putus, Anda perlu
mengurangi intensitas latihan atau beristirahat. Menggunakan monitor
detak jantung, frekuensi detak jantung Anda sebaiknya tidak melebihi 75%
detak jantung maksimum. Detak jantung maksimum adalah (220 – umur)
Anda. Jika Anda berumur 40, detak jantung maksimum Anda adalah 180
(220-40). Anda sebaiknya memiliki denyut tidak melebihi 135 per menit
(180 x 0,75).
Aturan dalam latihan kebugaran.
Sebagai pedoman mudah, ingatlah aturan 3-3-3 berikut:- Berolahragalah minimal 3 kali per minggu (idealnya setiap 2 hari sekali).
- Lakukan selama setidaknya 30 menit setiap sesi.
- Untuk mencapai hasil yang nyata terhadap tekanan darah, Anda perlu waktu minimal 3 bulan.
SUMBER
0 komentar:
Post a Comment