Friday, October 17, 2014

Rumah Sehat Wahida Mengadakan Pelatihan Pengenalan ASI Untuk Tenaga Kesehatan

Foto Bersama Staf Rumah Sehat Wahida Dengan Para Pemateri


ASI (Air Susu Ibu) sebagai makanan utama bagi bayi sepertinya tergerus dengan tren saat ini dimana produk-produk susu formula melakukan pemasaran secara gencar dan bahkan melanggar etika sehingga masyarakat umum terutama kalangan menengah kebawah menjadi pihak yang sangat kdirugikan oleh hal ini. Seiring berjalannya waktu, alangan masyarakat yang sadar akan ASI ekslusif juga melakukan edukasi secara gencar untuk back to basic bahwa ASI merupakan makanan paling sempurna.

Secara penelitian, ASI sudah terbukti lebih kaya akan nutrisi dan gizi yang sangat sesuai dengan kebutuhan bayi semenjak dilahirkan hingga batas minimal penyapihan 2 tahun. Berbagai penelitian juga membuktikan bahwa anak yang memperoleh ASI eksklusif memiliki tingkat IQ, EQ dan SQ yang lebih tinggi, Selain itu, ketahanan tubuh anak ASI jauh lebih tinggi ketimbang yang hanya diberi susu formula.

Berdasarkan fakta tersebut, pengetahuan dasar tentang ASI sepertinya harus kembali digencarkan terutama kepada paramedis yang memiliki kompetensi sebagai ujung tanduk menyehatkan masyarakat. Oleh sebab itu, Rumah Sehat Wahida mengadakan pelatihan khusus bagi paramedis (perawat dan bidan) untuk back to basic bahwa ASI adalah yang terbaik.

Pelatihan yang diadakan pada hari Rabu 15 Oktober 2014 di Rumah Sehat Wahida mendatangkan pemateri yang memiliki latar belakang sebagai konselor ASI yaitu Ibu Nurmayani dan Ibu Kiky Rismadi. 

Pelatihan ini bertujuan untuk menyamakan persepsi seluruh paramedis Rumah Sehat Wahida untuk ikut serta mengkampanyekan ASI eksklusif serta menggiatkan kembali peningkatan skill paramedis Rumah Sehat Wahida.

Diharapkan setelah pelatihan ini, seluruh paramedis mampu memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang ASI eksklusif melalui kegiatan Sabtu Sehat : ASI Sehat Rumah Sehat Wahida. Kegiatan ini akan dibuka sesegera mungkin dengan terlebih dahulu mempersiapkan materi dan skill paramedis sehingga siap untuk memberikan penyuluhan kepada masyarakat luas.

0 komentar:

Post a Comment